Sabtu, 21 Februari 2015

Rakyat Aceh Kumpulkan Koin untuk Kembalikan bantuan Australia





Di jalan-jalan kota di Indonesia orang yang meminta pengendara dan pejalan kaki untuk sekoin receh. Sementara itu, pengguna media sosial yang posting gambar uang yang mereka telah terkumpul dan melemparkan penghinaan terhadap Mr Abbott dan Australia.



Rakyat Aceh bangkit atas pernyataan menyakitkan Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott yang menyinggung bantuan sebesar A$ 1 miliar untuk tsunami Aceh pada 2004 silam.



Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia memulai mengajak masyarakat Aceh untuk menggalang aksi kumpul koin untuk diserahkan bantuan tsunami ke PM Abbott, sebagai respons dari PM Australia yang mengungkit-ungkit bantuan negara itu ketika Aceh diterjang tsunami sekitar 10 tahun lalu..



Tak hanya itu, warga Aceh di Australia bahkan berencana mengembalikan dana bantuan tersebut secara langsung ke PM Abbott.







Koordinator aksi, Martunus mengatakan, awalnya aksi ini dimulai dari gerakan di sosial media Twitter dengan menuliskan aksi protes dengan menyertakan tanda pagar (tagar) #koinuntukAustralia.



“Ini bentuk protes kita kepada Australia. Tak seharusnya Tony Abbot berkata seperti itu, tak ada hubungan kasus Bali Nine dengan Bencana yang dialami Aceh sepuluh tahun lalu,” ujar Martunus, Sabtu (21/2/2015).



"Kita siap kembalikan dana itu dan kami meminta hukuman mati itu tetap dilanjutkan untuk menyelamatkan generasi muda Aceh dan Indonesia," katanya.



Menurut dia, rakyat Aceh menghargai dan berterima kasih atas semua bantuan yang diberikan saat tsunami, termasuk Australia.



"Tetapi, kalau diungkit, ya kita tersinggung, apalagi dijadikan adu tawar bagi bandar narkoba perusak generasi bangsa. Masyarakat Aceh bukan masyarakat yang bisa dikasih bantuan lalu dikata-kataian," ujarnya dengan nada kesal.



Berbagai kicauan dari akun @KAMMI_Aceh dan @iloveaceh mendapat sambutan yang luar biasa dari masyarakat. Banyak netizen yang menanyakan lokasi posko didirikan untuk ikut berpartisipasi menyerahkan koin.



“Kita juga akan mengajak seluruh komunitas di Aceh untuk bergabung mendirikan posko bersama aksi pengumpulan koin untuk Australia,” imbuhnya.



Jadi Trending Topic



Jagad twitter mendadak ramai, berbagai cuitan kampanye twitter muncul menggunakan hashtags #KoinuntukAustralia, #coinforAustralia dan #coinforAbbott dan berkembang pesat. Sementara hashtag #KoinuntukAustralia, #CoinforAustralia masuk trending topik Indonesia.



"Kembalikan Bantuan Tsunami, KAMMI Aceh Galang #KoinUntukAustralia," begitu kira-kira bunyi kicauan @KAMMI_ACEH, disertai foto pengumpulan koin. Kicauan itu disertakan pula dengan hashtag #CoinForAustralia.





Tanda pagar (tagar) #CoinForAustralia itu juga ramai dikicaukan oleh sejumlah warga Aceh. Salah satunya oleh politisi Risman Rachman. Menurut dia, diplomasi PM Tony Abbott layak dibalas dengan tagar tersebut.



"Aksi #KoinuntukAustralia adlh sikap protes rakyat kpd politisi Australia yg menyinggung harga diri rakyat Aceh lewat politik bantuannya," kicau Risman Rachman melalui akunnya, @atjeh01.



"Bantuan tdk layak dipolitikkan. Politik bantuan wajib ditolak. Jgnkan dari asing, dari politisi Indonesia sendiri juga menjijikkan," imbuh dia melalui Twitter.



Sementara, ppengguna Twitter lain, Mahyiddin Daud berkicau dengan me-mention langsung akun Twitter resmi PM Abbott.



"@TonyAbbottMHR Acehnese People will payback all u aid.We never ask for australia aid after tsunami #CoinForAustralia," kicau Mahyiddin melalui ‏@MahyiddinDaud.



Hal yang sama juga dilontarkan oleh netizen dengan nama akun Iwan Rasta. "Dear, Mr.@TonyAbbottMHR : We will give ur money back. Please send the bill. Thank you. #CoinForAustralia."





DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar