Sabtu, 07 Februari 2015

Jilbab Polwan Masih Tidak Jelas





Aturan tentang pemakaian seragam Polri, termasuk pengaturan jilbab bagi polisi wanita (Polwan) tak kunjung rampung. Plt Kapolri, Komjen Pol Badrodin Haiti berkilah masih ada penyederhanaan variasi seragam seperti pakaian, model dan juga warna untuk jilbab polwan.



"Sewaktu paparan pekan yang lalu, saya menilai terlalu banyak variasi seragamnya sehingga saya suruh sederhanakan," ungkap Badrodin.



Jika sudah disepakati nantinya akan segera disahkan menjadi Perkap. “Segera setelah perubahannya selesai, bisa saya keluarkan TR (Telegram Rahasia)," kata mantan kapolda Jawa Timur itu.



Selama ini belum ada aturan yang membolehkan polwan untuk mengenakan jilbab. Aturan membolehkan polwan mengenakan hijab baru diberlakukan di Kepolisian Aceh, lantaran provinsi paling barat Indonesia tersebut menerapkan syariat Islam.



Perkap Jilbab Polwan juga dijanjikan Jenderal Sutarman saat masih menjadi Kapolri. Ia berjanji pada 2015 akan segera mengesahkan perkap jilbab.



Saat itu Sutarman memperkirakan perkap jilbab akan rampung sekitar Agustus atau September 2015. Adapun anggaran yang dianggarkan untuk perkap jilbab polwan sendiri sebesar Rp 1,2 Triliun. (*ROL)





DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Jumat, 06 Februari 2015

Pria ini Nekad lompati Lamborghini yang melaju 128 Km/jam (FOTO/VIDEO)





Aksi berani dilakukan seorang pria warga Swedia yang juga berprofesi sebagai pemeran pengganti film (stuntmen). Ia melompati Lamborghini yang melaju dengan kecepatan 128 km/jam.



Pria bernama Alassan Issa Gobicata itu mengaku sudah memperhitungkan segalanya untuk menghindari kemungkinan terburuk. Ia bisa saja tewas bila terlambat atau terlalu cepat melompat.



"Sebelum lompat, saya sudah berpikir di kepala, saya bisa melakukannya," ungkap pria yang akrab disapa Al itu seperti dikutip Dailymail,” Jumat (6/2/2015).



Ia mengaku sudah memiliki rumus untuk terhindari dari maut. "Jika pengemudi melajukan Lamborghini-nya dengan kecepatan 90 km/jam maka saya harus loncat 4 meter sebelum mobil melintas," terangnya.



Jika lajunya lebih cepat maka ia harus melompat lebih awal lagi. "Saya harus angkat badan saya sampai benar-benar melewati mobil tersebut. Saya hanya berpikir untuk loncat," tuturnya.



Hair-raiding: It all began when a friend asked Al to try and jump over a stationary car, but this was not enough of a challenge for the dauntless Swede.

Daredevil: Swedish stuntman Alassan Issa Gobitaca jumps over the Lamborghini as it speeds towards him at 80mph 

Heart-stopping: Al waits until a car is four metres in front of him before jumping if it is travelling at 55mph



Dalam aksi menantang maut lainnya, Al melompati dua sepeda motor saat mereka meluncur ke arahnya di 70mph. Read more: www.dailymail.co.uk





Sukses: Al mengaku tidak mempertaruhkan nyawanya untuk ketenaran, atau untuk menjadi kaya, tetapi karena ia mencintai dirinya sendiri menetapkan tujuan pribadi



Berikut videonya:









DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Hina Khutbah Jum'at, Pengacara Tionghoa Malaysia Dihujat



Seorang pengacara terkenal Malaysia, Eric Paulsen, dikenai dakwaan di Mahkamah Sesyen di Kuala Lumpur atas tuduhan menghasut dan menerbitkan pernyataan fitnah di situs mikro Twitter pribadinya pada 10 Januari lalu.



Paulsen mengatakan Jakim menyebarkan ekstremisme melalui khutbah Jumat, BBC melaporkan pada Kamis (5/2/2015).



Pernyataannya menuai kritik pedas sebagian kalangan karena dianggap menghina Islam. Ia bahkan mendapat ancaman menyusul tulisan di Twitter.







Setelah menerima banyak tekanan, Paulsen kemudian menghapus tweet tersebut. Empat hari setelah itu, dia ditahan selama dua hari.



Paulsen membela diri dengan menegaskan bahwa ia tidak bermaksud menghina Islam.



“Saya tidak pernah menyebut agama Islam dalam tweet saya. Saya hanya mengecam Jakim sebagai lembaga di bawah Departemen Perdana Menteri,” kata Paulsen.



Berbeda dengan Kelompok Human Rights Watch (HRW) mengatakan dakwaan terhadap Paulsen merupakan "penumpasan terhadap kebebasan berbicara".





DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Panggilan Khusus “Yang Terhormat Presiden Jokowi” Dianggap Lebay





Pemerintah mengeluarkan surat edaran Menteri Dalam Negeri pada 26 Januari 2014. Surat edaran tersebut berisi tentang penyebutan nama secara khusus untuk Presiden Joko Widodo.



Dalam surat yang diteken Sekretaris Jenderal Kemendagri Yuswandi Temenggung itu, nama Presiden Joko Widodo di berbagai acara kenegaraan harus disebut "YANG TERHORMAT, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, BAPAK JOKOWI".



Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro, mengatakan pengaturan pemerintah ihwal penyebutan nama Presiden Joko Widodo seperti kembali ke zaman Orde Lama dan Orde Baru.



Siti menilai surat edaran itu tak penting. "Apa relevansinya, urgensinya, dan signifikansinya? Sebaiknya, Kemendagri tak usah lebay," ujarnya.



"Sejak 1998 hingga masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berakhir, tak pernah terjadi pengaturan penyebutan nama presiden. Ini balik lagi ke masa-masa lama," ujar Siti.



Pengaturan penyebutan nama secara khusus untuk Presiden Joko Widodo tersebut tercantum dalam surat edaran Kementerian Dalam Negeri yang dibuat pada 26 Januari 2015.



Surat itu dibuat menindaklanjuti atas perintah Presiden Jokowi pada pertemuan dengan para bupati sewilayah Sumatera pada Kamis 22 Januari 2015. Pertemuan itu bertempat di Istana Kepresidenan di Bogor.



Perintah Presiden tersebut untuk keseragaman dalam penyebutan nama dan jabatan, dalam acara resmi kenegaraan maupun kunjungan kerja di porvinsi, kabupaten, dan kota.



Berikut kutipan surat edaran Mendagri:




Menindaklanjuti arahan Bapak Presiden Republik Indonesia pada saat pertemuan bapak Presiden Republika Indonesia dengan para bupati sewilayah Sumatera pada hari Kamis, 22 Januari 2015 bertempat di tempat Istana Kepresidenan Bogor, bersama ini disampaikan bahwa untuk keseragaman dalam penyebutan nama dan jabatan Bapak Presiden Republik Indonesia pada saat acara resmi kenegaraan maupun kunjungan kerja di provinsi, kabupaten dan kota, penyebutannya sebagai berikut:



"YANG TERHORMAT, PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, BAPAK JOKOWI."




Demikian disampaikan, untuk menjadi  perhatian dan maklum.



Dengan adanya surat tersebut, maka penyebutan Presiden Jokowi harus seperti yang diperintahkan seperti dalam surat edaran.
















DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.






Seragam Tawanan ISIS cerminkan Napi Guantanamo menuai Reaksi



Ada kesamaan dari semua tawanan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) yang divideokan dan diunggah ke media sosial. 



Termasuk Mouath al-Kasaesbeh, pilot Yordania yang dieksekusi dengan dibakar hidup-hidup. Ia menggunakan baju tahanan warna oranye yang diyakini mirip dengan para narapidana di penjara Guantanamo.



Namun pejabat pertahanan Amerika Serikat langsung menampik pemikiran itu. Diberitakan Reuters, Brian McKeon, Wakil Kepala Pertahanan untuk Kebijakan menegaskan jumpsuit oranye yang dikenakan para tawanan ISIS bukan kebetulan mirip dengan simbol fasilitas Guantanamo.



Itu merupakan tindakan ISIS yang disengaja dan bertujuan tertentu, yakni membingungkan pikiran publik Amerika.



"Presiden Barack Obama dan tim keamanan nasional Amerika percaya bahwa operasi lanjutan pusat penahanan di Teluk Guantanamo dimanfaatkan oleh kelompok ekstremis kejam untuk menghasut penduduk lokal," tutur McKeon.



"Bukan kebetulan bahwa video ISIS baru-baru ini yang menunjukkan pembakaran pilot Yordania secara barbar dan eksekusi biadab terhadap sandera Jepang, masing-masing memperlihatkan korban mengenakan jumpsuit oranye, yang diyakini banyak orang sebagai simbol fasilitas penahanan Guantanamo," ia menjelaskan.







Sementara itu, perdebatan soal Guantanamo masih digodok di parlemen. Dalam pidato pembukaannya, Senator dari Partai Republik, John McCain mengatakan panel akan segera membuka debat dan voting untuk undang-undang yang melarang semua transfer tahanan dari Guantanamo selama dua tahun. Undang-undang itu digagas oleh anggota panel yang juga Senator Republik, Kelly Ayotte.



Meskipun McCain mengatakan bahwa menutup Guantanamo akan memajukan kepentingan keamanan nasional AS, ia menyalahkan pemerintahan Obama yang gagal memberikan rencana yang komprehensif untuk bertanggung jawab menutup fasilitas itu.



Sementara dalam perundingan untuk hubungan diplomatik dengan Kuba, AS diminta mengembalikan Teluk Guantanamo pada Havana.



sumber: CNNinternational







DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Berbohong Peristiwa di Irak, Penyiar NBC Dihujat





Seorang penyiar stasiun televisi NBC News mengaku telah berbohong soal peristiwa yang dialaminya di Irak 12 tahun lalu. Saat itu dia mengaku berada di helikopter militer Amerika Serikat terpaksa mendarat akibat ditembak militan.



Diberitakan situs Stars and Stripes yang dikutip CNN, Rabu (4/2), penyiar tersohor acara "NBC Nightly News" Brian Williams meminta maaf karena mengatakan bahwa dia ada di helikopter Chinook itu pada peristiwa 24 Maret 2003.



Padahal Helikopter yang ditumpangi Williams tidak menjadi sasaran penembakan dan terbang satu jam sebelum helikopter yang ditembaki mendarat darurat.



Kebohongan ini disampaikan Williams saat menyampaikan tribut bagi seorang purnawirawan veteran perang Irak saat pertandingan olahraga Jumat lalu. Saat itu, kata dia, mereka terjebak tiga hari setelah helikopter ditembak militan.



"Kisah ini sebenarnya dimulai dengan buruk 12 tahun lalu pada invasi Irak saat helikopter yang kami gunakan terpaksa mendarat karena ditembak RPG. Tim berita NBC diselamatkan, dilindungi dan tetap hidup berkat pleton dari Infanteri tiga Angkatan Darat Amerika Serikat," kata Williams pekan lalu.



Williams meminta maaf pada Rabu dalam siaran berita yang dibawakannya. Dia mengaku salah telah mengarang cerita bohong. Williams berdalih tidak sengaja berbohong karena lupa di helikopter mana saat itu dia berada.



"Saya seharusnya tidak memilih untuk melakukan kesalahan ini. Saya tidak tahu apa yang ada dalam pikiran saya yang membuat saya tidak bisa membedakan helikopter satu dengan yang lain," kata Williams.



Sebenarnya saat kasus itu diberitakan 12 tahun lalu, tidak disebutkan Williams ada di helikopter naas itu. Namun seiring waktu, cerita berkembang hingga menempatkan Williams sebagai salah satu orang yang mengalami insiden.



Kebohongan Williams terungkap setelah pernyataannya diposting di Facebook NBC. Beberapa orang teknisi AL yang saat itu berada di helikopter yang jatuh mengatakan bahwa saat itu Williams tidak terbang bersama mereka.



"Maaf kawan, saya tidak ingat kau ada di helikopter itu," kata Lance Reynold, teknisi AL AS yang ada di helikopter yang ditembak, menulis di Facebook,



"Tapi saya ingat kau datang sejam setelah kami mendarat dan bertanya apa yang terjadi. Lalu saya ingat kalian lalu terbang dengan Chinook dari unit lain dan menuju Kuwait untuk melaporkan 'kisah perang' di Nightly News. Sementara saat itu kami masih terjebak di Irak mencoba membetulkan pesawat dan melindungi diri kami sendiri," kata Lance.



Akibat kebohongan tersebut, kredibilitas Williams sebagai jurnalis dipertanyakan. Komentar yang bertaburan di internet berisi kritik yang menyangsikan penyiar itu lupa apa yang terjadi di Irak.







Beberapa komentar di Facebook bahkan mengecam William dan menyebutnya pembohong. Dia mengakui kesalahannya melalui media sosial pada Rabu sore.



"Kalian sangat benar dan saya salah. Bahkan, saya menghabiskan akhir pekan untuk berpikir apakah saya sudah gila. Saya merasa tidak enak telah membuat kesalahan ini," kata dia.



NBC News adalah salah satu stasiun televisi berita terfavorit di Amerika Serikat yang telah berdiri sejak tahun 1940. Williams menjadi penyiar tetap Nightly News sejak 2 Desember 2004.



Programnya menempati posisi nomor 1 dalam rating acara berita, memiliki 10 juta penonton sepekan sampai Februari 2007, sebelum bersaing dengan World News yang dibawakan Charles Gibson di stasiun TV ABC.



Popularitas Williams menjulang karena dia kerap melaporkan siaran langsung di peristiwa penting, salah satunya dalam musim bencana topan 2005.



sumber: CNN international
















DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.






Kamis, 05 Februari 2015

Situs perusahaan Penghina Indonesia Diretas Hacker



Situs perusahaan Malaysia, Robovac Malaysia, yang menghina Tenaga Kerja Indonesia dengan mengeluarkan iklan kontroversial, diserang peretas sehingga tidak bisa beroperasi dan dibuka.



Situs robovacmalaysia.com itu sama sekali tak bisa diakses dengan hanya menampilkan waran hitam dengan tulisan yang di antaranya menyatakan "iklan kalian sama sekali tidak lucu."



Saat Antara News membuka laman itu segera terlihat tulisan peringatan atau warning dengan tiga tanda seru.



Setelah itu berbaris tulisan warna putih di atas latar belakang yang semuanya hitam berbunyi, "Please be nice to our sisters, they have family, they have kids, all need for her to be fed up. Don't forget we are Indonesian people will protect them."



Dalam Bahasa Indonesia, kalimat itu kira-kira berarti, "Baik-baiklah pada saudari-saudari kami, mereka juga punya keluarga, mereka punya anak. Jangan lupa kami orang Indonesia akan melindung mereka."



Kalimat berikutnya dari peretas adalah "Your advertisement is not very funny at all. You drop our people dignity at your feet. Thank you. :)"



"Iklan kalian sama sekali tidak lucu. Kalian merendahkan martabat rakyat kami. Terima kasih."



Pada akhir pesan, peretas menuliskan, "Salam, C*N* B*N 2014. <-- data-blogger-escaped-:="" data-blogger-escaped-br="" data-blogger-escaped-kapan="" data-blogger-escaped-selesainya="">

Sedangkan titel lamannya menjadi "Save KPK, Save Polri."



Sampai berita ini disiarkan, laman perusahaan Malaysia itu masih tidak bisa diakses.



Beberapa waktu lalu RoboVac Malaysia menawarkan alat-alat pembersih lantai dan kolam renang, dengan tulisan besar "Fire your Indonesian maid now!" (pecat pembantu Indonesia anda sekarang!).





DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.