Tampilkan postingan dengan label Sains. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sains. Tampilkan semua postingan

Jumat, 30 Januari 2015

Penyesalan Terbesar Bill Gates



Kendati sudah jadi orang terkaya dan punya pengaruh besar di dunia, ternyata seorang Bill Gates menyimpan penyeselan mendalam yang bahkan membuatnya merasa bodoh.



Bill Gates ternyata sangat menyesal karena tidak punya kemampuan berbicara bahasa asing. Hal ini diungkapkan Gates dalam forum digital "Ask Me Anything" (AMA) pada media sosial Reddit.



Kala itu, ada salah satu pengguna di dalam forum AMA menanyakan Gates, "adakah hal yang disesali di dalam hidupnya?".



Kemudian Gates menjawab, "saya merasa cukup bodoh bahwa saya tidak mengerti bahas asing satupun. Saya pernah belajar bahasa Latin dan Yunani saat SMA dan mendapat nilai A dan saya rasa itu membantu kosa kata saya, tapi saya berharap mengerti bahasa Perancis atau Arab atau bahkan Mandarin."



Lelaki usia 59 tahun itu berspekulasi bahwa dari tiga bahasa yang ia sebutkan, bahasa Perancis menurutnya yang paling mudah untuk dipelajari. Ia pun mengaku sangat mengagumi sang pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, yang tekun belajar bahasa baru.



"Zuckerberg hebat, ia belajar Mandarin dan melakukan tanya-jawab dengan murid Tiongkok. Menakjubkan," ungkap Gates.



Pada kesempatan yang sama, Gates memprediksi ledakan kemajuan teknologi dalam 30 tahun mendatang yang akan lebih hebat dibandingkan saat ini. Ia membayangkan robot banyak melakukan tugas-tugas yang selama ini eksklusif hanya dilakukan manusia.



"Tugas robot mekanik seperti memetik buah dan memindahkan pasien rumah sakit, akan diselesaikan," ujarnya.



Sepintar-pintarnya Gates, ternyata ia juga khawatir mengenai kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang belakangan ini marak dikembangkan. Walau ia melihat di masa depan akan banyak robot yang mampu melakukan pekerjaan manusia, namun ia cemas jika teknologi canggih tersebut menjadi terlampau cerdas dan menyingkirkan manusia.



"Pertama, mesin akan mengerjakan banyak pekerjaan untuk manusia dan kecerdasannya belum berlebihan. Hal itu seharusnya menjadi hal positif. Beberapa dekade ke depan, kecerdasan akan semakin kuat dan patut dicemaskan," tutur Gates.



(*cnn)





DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Rabu, 21 Januari 2015

Lebih Percaya Alien Dibanding Tuhan






Fisikawan Inggris Stephen Hawking mengaku sebagai ateis, tidak percaya Tuhan. 





Hawking menganggap bahwa seluruh hal yang ada di alam semesta ini adalah hasil dari ilmu pengetahuan, bukan sang pencipta.





Dikutip dari Breathecast, Rabu (22/10), dibanding Tuhan, Hawking justru lebih percaya mengenai keberadan mahluk lain dari luar Bumi.





Dalam sebuah film dokumenter yang berjudul ‘Into the Universe With Stephen Hawking’, dia mengklaim bahwa alien adalah hal yang nyata, dan Hawking juga percaya bahwa terlalu berisiko bagi manusia jika ingin berkomunikasi dengan mereka.





Hawking membayangkan bahwa alien ada dalam sebuah pesawat besar yang di dalamnya terdapat peralatan canggih, dengan sumber daya modern yang dibawa dari planet asalnya.





Alien, menurut Hawking, memiliki sifat penjelajah. Para mahluk asing ini akan mengeksplorasi setiap planet yang masuk dalam jangkauan mereka, dan ini bisa berbahaya jika mereka sampai ke Bumi.





Tingkat intelegensi alien berada jauh di atas manusia. Dan jika mereka sampai ke Bumi, maka ini seperti cerita Christoper Coloumbus yang menemukan sebuah benua baru, mulai berekspansi dan membangun peradaban baru di atas peradaban yang sudah ada.





Kepercayaan Hawking terhadap alien memang tak seperti kepercayaannya terhadap keberadaan Tuhan. Bahkan, dalam sesi wawancara dengan surat kabar Spanyol, ia menjelaskan bahwa kepercayaan terhadap Tuhan sebagai pencipta alam semesta itu diciptakan oleh mereka yang tak memahami ilmu pengetahuan.





Dia melanjutkan bahwa ilmu pengetahuan menawarkan penjelasan yang lebih meyakinkan, lengkap dengan teori nyata tentang asal usul alam semesta yang tidak memperlihatkan keterlibatan Tuhan. Hawking juga tidak percaya pada mukjizat atau keajaiban.





Hawking adalah fisikawan asal Inggris. Dia menderita penyakit Amylotropic Lateral Sclerosis (ALS) sejak lama dan kini hawking dapat hidup melalui teknologi dan komputer serta dapat berkomunikasi dengan menggunakan otot pipinya.





Hawking telah meraih 12 gelar kehormatan seperti gelar CBE, Fellow of the Royal Society, dan Member of the US National Academy of Science.





Sampai sekarang, Hawking menjadi Director of Research di Department of Applied Mathematics and Theoretical Physics di Cambridge. Ia juga mendirikan Centre for Theoritical Cosmology.
















DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.






Selasa, 13 Januari 2015

Lihat Fenomena Langit Sekali Seumur Hidup, Komet Lovejoy!





Fenomena langit mengagumkan yang hanya terjadi sekali seumur hidup kembali bisa disaksikan warga Indonesia. Komet C/2014 Q2 Lovejoy akan melintasi langit Tanah Air dan mencapai kecerlangan maksimum pada bulan Januari ini. Hal itu bisa dilihat dari seluruh Indonesia.



Kepala Observatorium Bosscha, Mahasena Putra, mengungkapkan, komet Lovejoy adalah komet yang ditemukan oleh astronom amatir asal Australia, Terry Lovejoy, pada 17 Agustus 2014 dengan bantuan teleskop 0,2 meter Schmidt–Cassegrain.



Komet itu sejatinya bernama C/2014 Q2, tetapi kemudian lebih sering disebut dengan istilah komet Lovejoy, sesuai dengan penemunya. C/2014 Q2 sendiri merupakan komet kelima yang ditemukan oleh Terry Lovejoy sehingga bukan komet pertama yang disebut Lovejoy.



Seperti banyak komet, Mahasena menjelaskan bahwa Lovejoy berasal dari Awan Oort, gudang komet di tepian Tata Surya. "Karena ada gangguan, lalu ada komet yang keluar dan masuk ke bagian dalam Tata Surya," kata Mahasena.



Penampakan komet Lovejoy bisa dikatakan sebagai fenomena sekali seumur hidup karena hanya terjadi satu kali dalam kurun waktu ribuan tahun. Setelah penampakan tahun ini, Lovejoy baru akan tampak 8.000 tahun kemudian.







Untuk lima hari ke depan, Lovejoy akan tampak di rasi Taurus. "Rasi Taurus akan terbit awal malam (tepat setelah senja). Posisinya di atas kepala, agak ke utara," kata Muhammad Rayhan, astronom amatir dan salah satu pembina Himpunan Astronom Amatir Jakarta (HAAJ).



Lovejoy akan tampak sepanjang malam sebagai obyek berwarna hijau. Bila malam ini terlewat, publik masih berpotensi menyaksikannya dengan mata telanjang hingga lima hari ke depan dan dengan alat bantu seperti binokuler sepanjang Januari. Jangan lewatkan!
















DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.






Selasa, 16 Desember 2014

Lihat! Seindah Inikah Bentuk Mata Anda? (FULL PIC)



SEORANG fotografer asal Yerevan, Armenia, Suren Manvelyan, berhasil memotret tampilan mikroskopis dari iris mata beberapa kenalannya dengan metode makro.



Dan hasilnya adalah temuan yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya. Ada mata yang mirip dengan kawah di planet Mars, ada pula yang mirip dengan sebuah kawah gunung berapi. (Foto: Your Beautiful Eyes)



















macro-eyes (2)

macro-eyes (1)

macro-eyes (4)

macro-eyes (7)macro-eyes (3)

macro-eyes (9)

macro-eyes (10)
















DISCLAIMER: Komentar yang tampil menjadi tanggungjawab sepenuhnya pengirim, bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi ATJEHCYBER. Redaksi berhak menghapuskan dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.